Pergi
berkunjung ke luar negeri adalah pengalaman yang menarik hampir bagi
semua orang. Diakui atau tidak, hal inilah yang dirasakan banyak orang.
Palagi kalau kita pergi tidak harus bayar alias gratis. Tidak dipungkiri
memang kalau mau pergi ke luar negeri harus merogoh kocek yang tidak
sedikit. Nah... pada kesempatan kali ini, saya akan menuliskan catatan
perjalanan saya ke luar negeri gratis alias tidak bayar, malahan dapat
uang saku pula. 😀
Proses
berjalan itu begitu cepat. Melalui HP Android yang saya miliki, saya
mendapatkan informasi pesan di Whatsapps group mengenai Pengiriman 1000
guru ke luar negeri oleh Kemendikbud Republik Indonesia. Saya pernah
membaca sekilas informasi mengenai hal ini, namun tidak terlalu saya
perhatikan. Pesan kali ini dikirim di grup Narasumber Nasional Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB). Dalam pesan itu ada
pengumuman menganai hal ini. Tidak buang kesempatan langsung saja saya
mencari informasi lebih jauh dan komplit. Termasuk saya menghubungi P4TK
Penjas BK yang ada di Parung Bogor. Jalan terang mulai terlihat dari
sini, kenapa? karena P4TK Penjas BK menyambut baik permintaan informasi
lebih lanjut mengenai hal ini. Tak berpikir panjang, langsung saya
siapkan semua dokumen yang dipersyarakatkan mulai dari Ijazah,
sertifikat TOEFL, Sertifikat Prestasi, surat keterangan kegiatan, Pas
Photo, dan lain-lain. Singkat kata segera saya penuhi semua persyaratan
diminta (tentu yang saya punya) dan mengirimkan kepada panitia seleksi.
Setelah mengikuti rangkaian seleksi administrasi, interview, dan
pemaparan paper yang saya buat dalam bahasa Inggris akhirnya saya
dinyatakan lolos. Sya tidak bisa menyembunyikan kegembiraan saya. Orang
pasti akan melihat dari rona kegembiraan yang ada di wajah saya.
Belajar di University of Queensland Australia |
Setelah
mengikuti berbagai proses persiapan (pre departure) di P4TK Penjas dan
BK, akhirnya saya berangkat ke Australia bersama rombongan melalui
Bandara Soekarno Hatta-Singapura- Brisbane. University of Queensland
adalah kampus tujuan kami. Setiba disana disambut dengan sangat antusias
dari pihak kampus. Berbagai acara pun diadakan menyambut kehadiran
kami. Kami menjadi merasa sangat terhormat. Kami disambut di ruangan
auditorium yang cukup megah menurut saya.
Dalam
kegiatan penyambutan itu tampil beberapa orang penyaji yang
memperkenalkan kampus lebih jauh kepada kami. Rangkaian kegiatan yang
telah tersusun rapi telah menanti di hadapan kami. Ini adalah jawaban
atas do'a yang selama ini saya panjatkan kepada Alloh swt, tentu juga
doa dari orang-orang terdekat sampai dengan terjauh. Semoga perjalanan
tholabul'ilmi ini mendapat barokah dari Alloh swt. Aaminn.
Bersambung....